No student devices needed. Know more
10 questions
Gerakan Literasi Sekolah didasari oleh regulasi, Regulasi mana dibawah ini kurang tepat kaitanya dengan Literasi
Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter;
Perturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti;
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 22 tahun 2018 tentang Penguatan Pendikan Karakter;
Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 097/D/HK/2019 tentang Pedoman Teknis Penyelenggaraan Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Formal
Penialaian akreditasi sekolah terkait Literasi akan mendapat nilai A ketika tahapan berikut terpenuhi
(1) perencanaan dan penilaian literasi,
(2) waktu yang cukup untuk kegiatan literaasi,
(3) membaca surat kabar
(4) lomba terkait literasi,
(5) pameran karya tulis,
(6) penghargaan berkala untuk siswa
(7) pelatihan literasi
(1) perencanaan dan penilaian literasi,
(2) waktu yang cukup untuk kegiatan literaasi,
(3) membaca buku,
(4) lomba terkait literasi,
(5) memajang karya kreatifitas
(6) penghargaan berkala untuk guru
(7) pelatihan literasi
(1) perencanaan dan penilaian literasi,
(2) waktu yang cukup untuk kegiatan literaasi,
(3) membaca buku,
(4) lomba terkait literasi,
(5) memajang karya tulis,
(6) penghargaan berkala untuk warga sekolah
(7) pelatihan menulis cepat
(1) perencanaan dan penilaian literasi,
(2) waktu yang cukup untuk kegiatan literaasi,
(3) membaca buku,
(4) lomba terkait literasi,
(5) memajang karya tulis,
(6) penghargaan berkala untuk siswa
(7) pelatihan literasi
Perpustakaan sekolah perlu direvitalisasi untuk meningkatkan GLS di SMK Rujukan, mana dari pernyataan berikut yang paling efisien mendongkrak GLS
menyediakan katalog elektronik untuk memudahkan pencarian koleksi;
memperbaiki dan mengecat meja kursi baca perpustakaan yg sudah usang kemudian ditata lebih menarik;
menata bagian luar perpustakaan menjadi tempat karya ekspresi peserta didik, sehingga menyambut peserta didik untuk datang ke perpustakaan.
menata buku dan bahan referensi secara menarik (buku-buku teks dapat disimpan dalam rak di bagian belakang, sedangkan buku non-teks untuk pengayaan di bagian depan )
Implementasi Gerakan Literasi Sekolah menuntut ketersediaan layanan dan fasilitasi terhadap warga sekolah dalam berliterasi. Salah satu kegiatan wajib yang diatur dalam Permendikbud 23 Tahun 2015 adalah 15 menit membaca setiap hari. Sekolah perlu mengembangkan program untuk mendekatkan sumber belajar kepada peserta didik, bagaimana menurut Sdr yang paling cocok dengan kondisi sekolah saat ini
Menyediakan Area Baca Sekolah
Membuat Pojok Baca Kelas
Pembuatan Moda Literasi Bergerak
Penyediaan Akses Internet
Mengembangkan kegiatan berliterasi di sekolah memerlukan pemahaman yang baik dari seluruh warga sekolah, khususnya pendidik dan tenaga kependidikan. Mana dari kegiatan berikut yang paling efisien untuk capaian tujuan GLS
sosialisasi GLS melalui workshop
pembentukan TLS, peng SK an lengkap dengan Job Deskripsinya
perancangan program Implementasi GLS di sekolah
penyusunan strategi pembudayaan literasi di sekolah
Sekolah dapat memfasilitasi bakat, minat dan potensi peserta didik dalam berkaya di bidang penulisan maupun karya grafis. Karya peserta didik dapat dihimpun, diedit, disetting dan layout, dibuat cover yang menarik, digandakan terbatas, dapat menjadi tambahan koleksi bahan bacaan di perpustakaan. Karya-karya mana yang paling baik untuk kondisi SMK
kumpulan/antologi puisi
kumpulan/ antologi cerpen
kumpulan mind map
kumpulan infografis
Untuk memberi kesempatan kepada siswa yang sudah mengembangkan kemampuan literasi di beberapa jenis literasi, sekolah dapat melaksanakan lomba-lomba yang terkait literasi, mana dari lomba berikut yang paling dianggap sesuai dengan RI 4.0
Lomba pojok baca kelas/Moda Literasi Bergerak
Lomba Bercerita/ mendongeng/ story telling
Lomba membuat Blog, cipta film pendek, mencipta jingle, Trailer, bumper
Lomba penerbitan bulletin kelas/ sekolah
Bentuk konkrit kegiatan ini tidak harus berupa ‘pesta’ atau ‘festival’ yang berbiaya besar. Perayaan Literasi dapat merupakan kegiatan pemberian penghargaan kepada siswa atau warga sekolah lainnya yang bergiat dalam bidang literasi, jika anda sebagai Ketua TLC mana yang paling efektif meningkatkan kegiatan literasi
penghargaan bagi siswa pembaca buku terbanyak dalam satu periode tertentu
penghargaan kepada siswa yang giat mengelola sudut baca kelas atau area baca
penghargaan kepada guru yang kreatif mengimplementasi literasi berbasis internet dalam pembelajaran
penghargaan kepada siswa yang produktif mengirimkan naskah untuk bulletin sekolah
Dalam implementasi pelaksanaan pembelajaran berbasis literasi, dapat dipadukan kegiatan pengembangan dan pembelajaran. Siswa yang telah membaca buku ditugaskan untuk : ....kegiatan ini dipandang paling pas untuk anak SMK
menyarikan buku
menyusun resensi buku
membuat respons bacaan atas buku yang ditugaskan untuk dibaca
membuat mind map buku yang dibaca
Kegiatan evaluasi dan tindak lanjut pada prinsipnya merupakan salah satu siklus agar implementasi GLS dapat berkelanjutan. Pemantauan dapat dilakukan setiap saat, namun disarankan dilaksanakan tiap bulan sekali. Sementara itu, evaluasi baiknya dilaksanakan dalam kurun :
1 bulan sekali
3 bulan sekali
6 bulan sekali
1 tahun anggaran sekali
Explore all questions with a free account