No student devices needed. Know more
8 questions
1. Untuk membuat emulsi biasa digunakan alat-alat seperti dibawah ini, kegunaan alat yang kurang tepat untuk membuat suatu sediaan emulsi adalah :
Mortir dan stamper, Mortir dengan permukaan kasar merupakan mortir pilihan untuk pembuatan emulsi yang baik.
Botol, Mengocok emulsi dalam botol secara terputus-putus lebih baik daripada terus menerus, hal tersebut memberi kesempatan pada emulgator untuk bekerja sebelum pengocokan berikutnya.
Mixer, blender, Partikel fase disper dihaluskan dengan cara dimasukkan kedalam ruangan yang didalamnya terdapat pisau berputar dengan kecepatan tinggi , akibat putaran pisau tersebut, partikel akan berbentuk kecil-kecil.
Homogeniser, Dalam homogenizer dispersi dari kedua cairan terjadi karena campuran dipaksa melalui saluran lubang kecil dengan tekanan besar.
Colloid Mill, Dalam colloid Mill, dispersi dari kedua cairan terjadi karena campuran dipaksa melalui saluran lubang kecil dengan tekanan besar
Dari resep disamping berapa jumlah emulgator PGA yang harus ditimbang agar terbentuk suatu emulsi yang baik/ stabil
10
15
20
25
30
Berikut cara pembuatan emulsi metode kontinental
1) Zat pengemulsi dicampur dengan minyak terlebih lampau
2) Encerkan dengan air
3) Tambahkan air untuk membentuk korpus Emulsi
4) Zat pengemulsi dimenambahkan kedalam air sampai terbentuk mucilage
urutan yang tepat cara pembuatan emulsi metode kontinental adalah....
1-2-3-4
1-3-2
4-3-2-1
4-1-2
3-4-1-2
Alat diberikut merupakan salah satu alat yang digunakan untuk membuat sediaan emulsi. Pernyataan yang tepat tentang alat tersebut adalah ….
Mortir dan stamper, Mortir dengan permukaan kasar merupakan mortir pilihan untuk pembuatan emulsi yang baik.
Botol, Mengocok emulsi dalam botol secara terputus-putus lebih baik daripada terus menerus, hal tersebut memberi kesempatan pada emulgator untuk bekerja sebelum pengocokan berikutnya.
Mixer, blender, Partikel fase disper dihaluskan dengan cara dimasukkan kedalam ruangan yang didalamnya terdapat pisau berputar dengan kecepatan tinggi , akibat putaran pisau tersebut, partikel akan berbentuk kecil-kecill
Homogeniser, Dalam homogenizer dispersi dari kedua cairan terjadi karena campuran dipaksa melalui saluran lubang kecil dengan tekanan besar
Colloid Mill, Terdiri atas rotor dan stator dengan permukaan penggilingan yang dapat diatur. Coloid mill digunakan untuk memperoleh derajat dispersi yang tinggi cairan dalam cairan
Dikenal 3 metode dalam pembuatan emulsi, prosedur pembuatan emulsi dengan metode Inggris , langkah yang benar pada metode tersebut adalah….
Zat pengemulsi ( gom arab ) dicampur dengan minyak, kemudian tambahkan air untuk pembentukan corpus emulsi, baru di encerkan dengan sisa air yang tersedia.
Zat pengemulsi ditambahkan ke dalam air ( zat pengemulsi umumnya larut ) agar membentuk suatu mucillago, kemudian perlahan-lahan minyak dicampurkan untuk membentuk emulsi, setelah itu baru diencerkan dengan sisa air
Zat pengemulsi ( gom arab ) dicampur dengan zat padat, kemudian tambahkan air untuk pembentukan corpus emulsi, baru di encerkan dengan sisa air yang tersedia.
Zat pengemulsi ( gom arab ) dicampur dengan zat padat, kemudian tambahkan air untuk pembentukan corpus emulsi, baru di encerkan dengan sisa air yang tersedia. Digunakan untuk minyak menguap dan zat-zat yang bersifat minyak dan mempunyai viskositas rendah ( kurang kental ).
Minyak dan serbuk gom dimasukkan ke dalam botol kering, kemudian ditambahkan 2 bagian air, tutup botol kemudian campuran tersebut dikocok kuat. Tambahkan sisa air sedikit demi sedikit sabil dikocok.
Digunakan untuk minyak menguap dan zat-zat yang bersifat minyak dan mempunyai viskositas rendah ( kurang kental ). Minyak dan serbuk gom dimasukkan ke dalam botol kering, kemudian ditambahkan 2 bagian air, tutup botol kemudian campuran tersebut dikocok kuat. Tambahkan sisa air sedikit demi sedikit sabil dikocok.
Metode kontinental
Metode gom basah
Metode gom kering
Metode botol forbes
Metodedisperse
Salah satu kerusakan emulsi adalah Creaming. Creaming merupakan kerusakan emulsi yang terjadi karena…………….
Merupakan merupakan suatu bentuk kerusakan emulsi secara estetika.Hal ini pasti terjadi pada zat terdispersi yang memiliki bobot jenis yanglebih besar dibandingkan dengan zat pendispersinya.
Kerusakan ini terjadi akibat lemahnya gaya tolak menolak (potensialzeta) antara tetes-tetes terdispersi.
Merupakan suatu jalan untuk menuju ke sebuah koalesens(penggabungan tetes terdispersi).
Merupakan suatu bentuk kerusakan yang diakibatkan oleh kurangnyasurfaktan yang digunakan, sehingga lapisan pelindung pada permukaantetesan lemah.
Kerusakan ini terjadi karena volume fase terdispersi hampir sama jumlahnya
dengan fase pendispersi sehingga terjadi perubahan tipe dario/w menjadi w/o atau sebaliknya
Dari gambar diatas alah satu kerusakan emulsi adalah Koalesensi . Koalesensi merupakan kerusakan emulsi yang terjadi karena…………….
Merupakan merupakan suatu bentuk kerusakan emulsi secara estetika.Hal ini pasti terjadi pada zat terdispersi yang memiliki bobot jenis yanglebih besar dibandingkan dengan zat pendispersinya.
Kerusakan ini terjadi akibat lemahnya gaya tolak menolak (potensialzeta) antara tetes-tetes terdispersi.
Merupakan suatu jalan untuk menuju ke sebuah koalesens(penggabungan tetes terdispersi).
Merupakan suatu bentuk kerusakan yang diakibatkan oleh kurangnyasurfaktan yang digunakan, sehingga lapisan pelindung pada permukaantetesan lemah.
Kerusakan ini terjadi karena volume fase terdispersi hampir sama jumlahnya dengan fase pendispersi sehingga terjadi perubahan tipe dario/w menjadi w/o atau sebaliknya
Explore all questions with a free account